Rabu, 17 Februari 2010

Cerita TV


Cerita sekelompok televisi yg sedang di perbaiki...

TV 14 inch
Majikanku selalu mengaktifkan aku sejak tengah malam, sambil mempersiapkan bahan2 dagangannya. Terkadang aku tidak diperhatikannya , karena ia asyik dengan kesibukannya sendiri. Kadang aku berpikir tentang keberadaanku baginya, mungkin ia hanya ingin di temani dalam kesunyian malam. Menurutku lebih baik ia ditemani oleh sebuah radio saja. Karena terus terang ia lebih sering mendengarkanku daripada melihatku. Suatu hari tanpa dia sadari, diriku tertimpa air hujan yg malam itu turun dengan derasnya. Ia sibuk dengan panci2 yg ditatanya sedemikian rupa di beberapa tempat.Yang paling banyak ia letakkan diatas kasur kapuk yg bagian tengahnya sudah sangat tipis.

TV 36 inch
Majikanku juga selalu mengaktifkan aku menjelang tengah malam. Biasanya ia akan mencari2 tayangan yg ia anggap menarik. Namun tetap saja tidak ada satu siaranpun yg bertahan lama. Suatu hari saat keadaan rumah sedang kosong ia datang bersama sosok asing yg baru pertama kali aku lihat. Mereka sibuk sekali beraktifitas dan selalu berpindah-pindah posisi. Sebelum aku dapat memahami dengan jelas apa yg terjadi, tiba-tiba suatu kekuatan besar menjatuhkanku.

TV 45 inch
Majikanku juga selalu mengaktifkan aku menjelang tengah malam. Kebanyakan aku yg memperhatikan dia daripada ia memperhatikan diriku. Suatu hari tanpa sengaja aku terkena lemparan sepatunya, saat ia sedang berdebat dengan pasangannya.

Mudah2an kita segera diperbaiki, agar cepat kembali kerumah masing-masing.....

Tidak ada komentar: